Jawaban M Shodiq Mustika: Semua orang memiliki indera keenam. Seperti pada pancaincera, ada yang dayacerapnya tinggi, ada pula yang dayacerapnya rendah. Seperti pada panceindera pula, dayacerap indera keenam dapat ditingkatkan disamping bisa menyusut. Mengenai indera keenam, M Quraish Shihab dalam Wawasan Al-Quran menerangkan:
Indigo (Indera Keenam) dalam Islam. Anak indigo atau anak nila menurut wikipedia adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan anak yang diyakini memiliki kemampuan atau sifat yang spesial, tidak biasa, dan bahkan supranatural.
PAKAR psikologi menyebut ada jenis indra yang tidak lazim, yang disebut dengan indra keenam. Seperti al-istisyfaf (penerawangan), yaitu melihat berbagai hal atau peristiwa yang jauh dari jangkauan indra pada umumnya. Sebagian pakar ilmu psikologi menaruh perhatian besar pada fenomena ini.
Indera Ke- Enam (The Sixth Sense) Manusia adalah makhluk paling sempurna yang dimiliki Allah SWT, ini sebagai konsekuensi manusia sebagai khalifah (pemimpin) dimuka bumi. Allah SWT telah menganugrahkan akal serta pikiran kepada manusia sebagai modal untuk menjalankan tugasnya tersebut.
Indigo adalah sebuah khas orang Indonesia terhadap anak-anak yang mempunyai kemampuan supranatural, anak indigo dianggap mampu berkomunikasi dengan jin, melihat penampakan gaib disekitarnya, bahkan ada yang menganggap anak indigo mampu meramal kejadian masa depan dan menebak masa lalu seseorang.
Epistimologi Islam adalah cabang ilmu filsafat yang membahas tentang ilmu-ilmu pengetahuaan islam dalam upaya bertakwa kepada Allah SWT dan bumi dalam enam masa indra yang lain yang
E1Lb8.
indra ke enam menurut islam